Bek andalan Timnas Senior Indonesia, Abdul Rahman tetep mengusung optimistis saat melawat ke kandang Bahrain dalam pertandingan akhir di babak kualifikasi Piala Dunia grup E Zona Asia.
Meskipun Garuda tidak ada peluang lagi dan belum sekalipun mengemas satu poin. Justru bagi Abdul Rahman, ini merupakan laga untuk membuktikan bahwa Garuda yang saat ini mayoritas para pemain muda bisa berbuat banyak.
“Insya Allah kita percaya diri, merkipun kita akui kalau mereka berada di atas kita. Yang terpenting kita berusaha terlebih dulu,” ujar Abdul Rahman, saat diwawancarai Okezone, via BBM Senin (27/2/2012).
Selain itu bek Semen Padang tersebut juga mengatakan bahwa pelatih Aji Santoso menyuruh kepada para pemain untuk tetap bekerja keras dan bermain maksimal. Selain itu sang pelatih juga menginstruksikan kepada para pemain untuk tetap fokus pada pertahanan. Apalagi tuan rumah sangat menginginkan terciptanya banyak gol ke gawang Indonesia
“Instruksi pelatih, kami untuk bermain rapat di belakang, tengah, dan depan agar lawan tidak leluasa dalam membangun serangan,” sambung mantan pemain PSM Makassar tersebut.
“Setiap pemain dan pelatih ingin menang dan tetap optimistis untuk mencuri poin meski seri. Meski kami pemain muda dan belum banyak pengalaman, kita tetap main semaksimal mungkin,” lanjutnya.
Sementara itu, ada beberapa kendala yang Timnas Garuda dapatkan, yaitu mengenai cuaca yang cukup dingin. Di Bahrain saat ini menurut Abdul Rahman, cuaca mencapai 16 derajat, yang dinilai cukup dingin untuk Indonesia. Tapi dia menganggap itu bukan suatu hambatan.
Monday, February 27, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)

0 comments:
Post a Comment